Pelaku Pembunuan Wanita Penjual Jamu di Blitar Ternyata Suaminya Sendiri Cemburu karena Hal Ini

TRIBUNWOW.COM - Kasus tewasnya seorang wanita penjual jamu di Blitar, Jawa Timur akhirnya berhasil diungkap oleh polisi.

Pelaku pembunuhan tersebut ternyata merupakan suami korban sendiri.

Pelaku adalah S (57) yang tega menganiaya istrinya sendiri EN (47) hingga tewas.

Ilustrasi pembunuhan yang dilakukan oleh seorang ayah terhadap 2 anak yang masih balita. (kompas.com)

Baca juga: Ada Oknum Polisi Menyuruh Danu Membersihkan TKP Pembunuhan Subang, Pengacara: Harus Diusut Tuntas

Diketahui, pelaku mengaku cemburu karena istrinya sering berfoto mesra bersama pria lain.

Akibatnya, pelaku yang cemburu nekat menghantamkan alu yang digunakan untuk menumbuk jamu ke kepala korban.

Dikutip dari Kompas.com, hal itu disampaikan sendiri oleh pelaku saat dihadirkan pada konferensi pers di Polres Blitar pada Sabtu (30/10/2021).

Kecemburuan dan amarah pelaku rupanya sudah cukup lama.

Pasalnya, sang istri sering menunjukkan foto mesra dirinya dengan pria lain.

Pelaku menyebut, istrinya sering pergi ke Surabaya untuk menemui pria lain yang diduga memiliki hubungan khusus dengan korban.

"Dia seringkali pergi ke Surabaya kemudian memperlihatkan di HP-nya foto mesra-mesraan sama orang lain," jawab S, saat dikutip TribunWow.com dari Kompas.com.

[embedded content]

Baca juga: Pernyataan Danu Kontroversial dan Berubah-ubah soal Pembunuhan di Subang, Pengacara Ungkap Alasannya

Baca juga: Apresiasi Keterlibatan BIN dalam Penyidikan Kasus Pembunuhan di Subang, Begini Kata Pengacara Danu

Sebelumnya, EN ditemukan tewas bersimbah darah di ranjang kamar rumahnya di Kelurahan Bence, Kecamatan Garum, Kabupaten Blitar, pada Kamis (7/10/2021) lalu.

Diketahui, korban dan pelaku sudah pisah ranjang sejak 8 bulan lalu.

S juga mengakui bahwa sebelum pisah ranjang dirinya jarang melakukan hubungan suami istri dengan korban.

Namun, ia membantah terkait kabar bahwa dirinya mengalami gangguan seksual.

Lebih lanjut, saat di rumah ia sering mendapati istrinya sibuk berkomunikasi dengan pria lain di depannya.

Menurutnya, EN  sengaja membuanya mengetahui pembicaraan mesranya dengan pria lain.

Hingga pada suatu malam, S terbangun dari tidurnya dan bergegas mengambil alu yang digunakan untuk menumbuk jamu sang istri.

Jasad EN ditemukan oleh sang anak berinisial R yang baru saja pulang kerja.

Kapolres Blitar AKBP Adhitya Panji Anom mengatakan, S mengaku sakit hati oleh perkataan EN pada sore hari sebelum kejadian ketika S lupa mematikan pompa air.

"S mengaku cacian korban pada sore harinya itu membuat dirinya sakit hati. Sehingga waktu terbangun dini harinya tersangka teringat lagi kejadian itu," tutur Adhitya.

Share this post