Mengenal Tiga Vaksin Covid-19 di Indonesia Jangan Takut Disuntik Vaksin

TRIBUNJABAR.ID,BANDUNG- Indonesia mendapat 1.04 juta vaksin AstraZeneca melalui jalur bilatera. Vaksin Covid-19 AstraZeneca itu tiba di Indonesia pada Jumat (16/7/2021).

Kehadiran AstraZeneca di tengah pandemi COvid-19 di Indonesia, menambah daftar vaksin yang ada sebelumnya, yakni Vaksin Sinovac, AstraZeneka dan Sinopharm.

Seperti halnya vaksin Sinovac yang lebih awal digunakan hingga saat ini, vaksin Covid-19 AstraZeneca juga punya efek samping ringan hingga sedang. Antara lain:

- Nyeri
- Kemerahan
- Gatal
- Pembengkakan
- Kelelahan
- Sakit kepala
- Meriang
- Mual
- Muntah

AstraZeneca ini juga dikenal dengan sebutan Oxford-AstraZeneca, ChAdOx1 NCov-19, AZD122. Diproduksi oleh perusahaan farmasi asal Inggris, AstraZeneca yang bekerja sama dengan Oxford University.

Vaksin ini telah mendapatkan izin penggunaan darurat atau emergency use authorization (EUA) dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).

BPOM pun memastikan vaksin AstraZeneca bisa diberikan kepada kelompok usia dewasa dan lanjut usia (lansia).

Efikasi vaksin AstraZeneca menawarkanperlindungan 64,1 persen setelah satu dosis suntikan, dan 70,4 persen setelah suntikan kedua.

Vaksin Sinovac

Vaksin ini yang pertama diuji klinis di Indonesia dan sudah mendapat izin edar darurat dari BPOM. Sampai saat ini, vaksin ini sudah digunakan.

0 Response to "Mengenal Tiga Vaksin Covid-19 di Indonesia Jangan Takut Disuntik Vaksin"

Post a Comment